5 Alasan Mengapa Harus Ikut Pra Registrasi di Coinone
Pasar cryptocurrency di Indonesia rupanya terus bergeliat. Meski trennya secara global sedang menurun, tapi tak menyurutkan banyak trader cryptocurrency untuk terus beraktivitas. Hal inilah yang membuat Coinone untuk melakukan ekspansi bisnis ke negeri ini.
Coinone sendiri merupakan perusahaan cryptocurrency exchange yang berasal dari Korea Selatan. Pengalaman dalam mengelola perdagangan mata uang digital ini membuat Coinone percaya diri melakukan ekspansi. Indonesia mendapat angin segar setelah Coinone memutuskan untuk menancapkan roda bisnisnya disini secara resmi. Sebagai awalan, Coinone telah membuka pra-registrasi untuk pengguna baru.
Tentang Coinone dan Coinone Indonesia
Ada hal menarik soal Coinone ini. Saya mengutip sebuah artikel dari Forbes tentang 'demam' cryptocurrency di Korea Selatan. Di artikel tersebut, Cha Myunghoon, yang merupakan CEO dari Coinone menjadi narasumber tentang kondisi cryptocurrency di negeri ginseng tersebut yang cukup unik. Sebab meskipun hanya dihuni oleh 2 juta trader saja, Korea Selatan menjadi negara dengan pasar Bitcoin dan Ethereum terbanyak pada musim panas tahun kemarin. Lantas apa menariknya?
Sisi menarik yang mesti diambil adalah bagaimana Cha mengomandoi Coinone. Perusahaan yang hanya memiliki 20 karyawan saat awal mula berdirinya pada 2014 ini, kini tercatat sudah memiliki karyawan 100 orang lebih. Coinone kemudian menjadi tiga besar perusahaan di bidang cryptocurrency exchanges di Korea dan 30 besar di ranah global, karena berhasil membukukan keuntungan bersih sebesar USD2,1 juta akhir 2017. Pencapaian ini berkat pandangan Cha, bahwa cryptocurrency bukanlah pekerjaan spekulan, untung-untungan, bahkan judi. Cryptocurrency, kata Cha, adalah soal teknologi dan pasar ekonomi.
Cha adalah seorang white-hat hacker, dan pencapaiannya saat ini adalah menghapus keberadaan middleman alias broker dalam teknologi blockchain. Pemangkasan ini membuat biaya transfer antar negara menjadi murah. Lantas dengan bekal semangatnya dalam mengedukasi kalau cryptocurrency adalah soal teknologi dan pasar ekonomi, Cha bersama perusahaan cryptocurrency exchanges lain mampu meyakinkan otoritas Korea Selatan untuk menerapkan aturan-aturan finansial yang baku pada aktivitas cryptocurrency. Jadi, tidak ada wilayah abu-abu dalam cryptocurrency exchanges. Inilah yang kemudian meyakinkan Cha dan tim Coinone untuk melakukan ekspansi bisnis, termasuk ke Indonesia.
Indonesia memiliki iklim cryptocurrency yang sebetulnya kurang bagus. Hal ini mengacu pada peringatan Bank Indonesia atas aktivitas investor, pengguna, dan penambang cryptocurrency khususnya Bitcoin yang sempat mewabah pada 2017 kemarin. BI memberikan peringatan agar setiap warga berhati-hati terhadap aktivitas cryptocurrency. Hal inilah yang menjadi tantangan bagi Coinone.
Eh, tapi di beberapa media baru-baru ini, Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) sudah mengijinkan penggunaan cryptocurrency sebagai subyek perdagangan berjangka. Salah satu beritanya bisa dibaca di Kontan. Artinya tantangan iklim perdagangan cryptocurrency sudah menurun, dan tentu merupakan kabar baik bagi Coinone.
CEO Coinone untuk Indonesia, Alan Song, berpendapat bahwa keberadaan perusahaan ini ingin mengenalkan konsep blockchain dan cryptocurrency, serta memfasilitasi pengguna untuk memiliki beragam digital aset secara cepat dan aman. Terkait dengan sudah ditetapkannya ijin penggunaan cryptocurrency sebagai subyek perdagangan berjangka, tentu menjadi angin yang cukup segar bagi Coinone untuk membawa kesuksesannya di Korea Selatan ke Indonesia.
Dengan angin segar ini, tentu sangat diharapkan ada banyak pegiat, trader, atau pemilik aset digital cryptocurrency untuk bergabung menjadi embrio Coinone di Indonesia. Untuk itulah Coinone mengajak anda semua ikut pre-registrasi di Coinone.
Pre-Registrasi Coinone Indonesia
Untuk menjaring pengguna pertama, Coinone membuat acara pre-registrasi. Acara ini untuk menjaring 100 ribu pengguna pertama yang bakal mendapatkan beragam keuntungan seperti hak eksklusif untuk mencoba layanan Coinone pertama kali. Untuk pengguna pada masa pre-registrasi ini, Coinone tidak menerapkan aturan yang ketat, sehingga memudahkan bagi siapapun untuk mencoba teknologi blockchain yang diterapkan dalam Coinone.
Manfaat lain dari peserta pre-registrasi adalah berkesempatan untuk mengikuti acara berhadiah yang bakal dimenangkan oleh 1.000 pengguna. Acara ini pun terbagi menjadi dua, yakni pembagian hadiah kupon trading gratis senilai Rp20 juta yang bakal kedaluarsa selama sebulan, dan pembagian airdrop QTUM senilai maksimal Rp10 juta.
Lantas, mengapa harus ikut pre-registrasi di Coinone? Ini dia poin-poin alasannya:
1. Coinone masuk sebagai 30 besar perusahaan cryptocurrency exchange secara global.
Coinone Exchange merupakan perusahaan cryptocurrency yang cukup besar di Korea Selatan. Pengalamannya selama hampir lima tahun di bidang ini membuat Coinone semakin hari semakin membesar. Dalam perkembangannya, Coinone pada akhirnya berhasil menyodok ke ranking 30 besar dari ratusan perusahaan perdagangan cryptocurrency di dunia ini.
2. Transaksi di Coinone dijamin aman.
Banyak peretas kelas atas yang bergabung dalam Coinone. CEO Coinone, Cha Myunghoon, pun merupakan peretas. Hal ini membuat Coinone menjadi tempat yang cukup aman dalam melakukan aktivitas terkait cryptocurrency. Coinone bakal menjaga aset digital dengan aman dan stabil.
3. Teknologi yang selalu diperbarui dengan mata uang yang selalu bertambah.
Setiap waktu, selalu ada alternatif koin yang mendampingi Bitcoin dalam menghuni ranah cryptocurrency. Selain Coinone mengadopsi mata uang digital yang baru itu, trader engine untuk menjalankan sistemnya senantiasa diperbarui setiap kali ada mesin generasi terbaru. Coinone mampu melakukan hal tersebut karena didukung oleh teknisi yang handal dan berkualitas.
Saat ini Coinone Indonesia baru mendukung Bitcoin, Bitcoin Cash, Litecoin, dan Qtum. Nantinya Coinone bakal menambahkan Ethereum, Ethereum Classic, dan beberapa Altcoin yang masih misterius. Intinya Coinone bakal terus menambahkan varian aset digital ini ketika pasar menghendakinya.
4. Pengalaman dengan 15 juta lebih pengguna.
Coinone memiliki pengalaman mengoperasikan layanan terhadap pengguna yang mencapai 15 juta. Dari hanya berjumlah di kisaran 600.000-an di Korea Selatan, kemudian berekspansi secara global hingga mencapai jumlah tersebut. Jumlah yang besar ini tak menyurutkan komitmen Coinone untuk melayani dengan cepat dan efisien.
5. Daftar pada masa Pra-Registrasi ternyata lebih banyak manfaatnya.
Ini sudah dijelaskan diatas, kalau mendaftar pada saat pra-registrasi ternyata lebih mendapatkan banyak keuntungan. Makanya yuk daftarkan diri anda segera ke Coinone Indonesia.
Cara mendaftarnya mudah, cukup berkunjung ke https://coinone.co.id/, masukkan email anda disana, dan klik register. Setelah itu bakal ada email yang dikirim Coinone berisikan keterangan kalau emailnya sudah berhasil terdaftar. Mudah 'kan?
Oh iya, setelah melakukan pre-registrasi, silakan cek email ya, ada kompetisi juga yang bisa diikuti dengan channel media sosial kita.
Coinone sendiri merupakan perusahaan cryptocurrency exchange yang berasal dari Korea Selatan. Pengalaman dalam mengelola perdagangan mata uang digital ini membuat Coinone percaya diri melakukan ekspansi. Indonesia mendapat angin segar setelah Coinone memutuskan untuk menancapkan roda bisnisnya disini secara resmi. Sebagai awalan, Coinone telah membuka pra-registrasi untuk pengguna baru.
Tentang Coinone dan Coinone Indonesia
Ada hal menarik soal Coinone ini. Saya mengutip sebuah artikel dari Forbes tentang 'demam' cryptocurrency di Korea Selatan. Di artikel tersebut, Cha Myunghoon, yang merupakan CEO dari Coinone menjadi narasumber tentang kondisi cryptocurrency di negeri ginseng tersebut yang cukup unik. Sebab meskipun hanya dihuni oleh 2 juta trader saja, Korea Selatan menjadi negara dengan pasar Bitcoin dan Ethereum terbanyak pada musim panas tahun kemarin. Lantas apa menariknya?
Sisi menarik yang mesti diambil adalah bagaimana Cha mengomandoi Coinone. Perusahaan yang hanya memiliki 20 karyawan saat awal mula berdirinya pada 2014 ini, kini tercatat sudah memiliki karyawan 100 orang lebih. Coinone kemudian menjadi tiga besar perusahaan di bidang cryptocurrency exchanges di Korea dan 30 besar di ranah global, karena berhasil membukukan keuntungan bersih sebesar USD2,1 juta akhir 2017. Pencapaian ini berkat pandangan Cha, bahwa cryptocurrency bukanlah pekerjaan spekulan, untung-untungan, bahkan judi. Cryptocurrency, kata Cha, adalah soal teknologi dan pasar ekonomi.
Cha adalah seorang white-hat hacker, dan pencapaiannya saat ini adalah menghapus keberadaan middleman alias broker dalam teknologi blockchain. Pemangkasan ini membuat biaya transfer antar negara menjadi murah. Lantas dengan bekal semangatnya dalam mengedukasi kalau cryptocurrency adalah soal teknologi dan pasar ekonomi, Cha bersama perusahaan cryptocurrency exchanges lain mampu meyakinkan otoritas Korea Selatan untuk menerapkan aturan-aturan finansial yang baku pada aktivitas cryptocurrency. Jadi, tidak ada wilayah abu-abu dalam cryptocurrency exchanges. Inilah yang kemudian meyakinkan Cha dan tim Coinone untuk melakukan ekspansi bisnis, termasuk ke Indonesia.
Cryptocurrency adalah teknologi dan pasar ekonomi, bukan spekulasi apalagi judi. (Cha Myunghoon, CEO Coinone)
Indonesia memiliki iklim cryptocurrency yang sebetulnya kurang bagus. Hal ini mengacu pada peringatan Bank Indonesia atas aktivitas investor, pengguna, dan penambang cryptocurrency khususnya Bitcoin yang sempat mewabah pada 2017 kemarin. BI memberikan peringatan agar setiap warga berhati-hati terhadap aktivitas cryptocurrency. Hal inilah yang menjadi tantangan bagi Coinone.
Eh, tapi di beberapa media baru-baru ini, Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) sudah mengijinkan penggunaan cryptocurrency sebagai subyek perdagangan berjangka. Salah satu beritanya bisa dibaca di Kontan. Artinya tantangan iklim perdagangan cryptocurrency sudah menurun, dan tentu merupakan kabar baik bagi Coinone.
CEO Coinone untuk Indonesia, Alan Song, berpendapat bahwa keberadaan perusahaan ini ingin mengenalkan konsep blockchain dan cryptocurrency, serta memfasilitasi pengguna untuk memiliki beragam digital aset secara cepat dan aman. Terkait dengan sudah ditetapkannya ijin penggunaan cryptocurrency sebagai subyek perdagangan berjangka, tentu menjadi angin yang cukup segar bagi Coinone untuk membawa kesuksesannya di Korea Selatan ke Indonesia.
Dengan angin segar ini, tentu sangat diharapkan ada banyak pegiat, trader, atau pemilik aset digital cryptocurrency untuk bergabung menjadi embrio Coinone di Indonesia. Untuk itulah Coinone mengajak anda semua ikut pre-registrasi di Coinone.
Pre-Registrasi Coinone Indonesia
Untuk menjaring pengguna pertama, Coinone membuat acara pre-registrasi. Acara ini untuk menjaring 100 ribu pengguna pertama yang bakal mendapatkan beragam keuntungan seperti hak eksklusif untuk mencoba layanan Coinone pertama kali. Untuk pengguna pada masa pre-registrasi ini, Coinone tidak menerapkan aturan yang ketat, sehingga memudahkan bagi siapapun untuk mencoba teknologi blockchain yang diterapkan dalam Coinone.
Manfaat lain dari peserta pre-registrasi adalah berkesempatan untuk mengikuti acara berhadiah yang bakal dimenangkan oleh 1.000 pengguna. Acara ini pun terbagi menjadi dua, yakni pembagian hadiah kupon trading gratis senilai Rp20 juta yang bakal kedaluarsa selama sebulan, dan pembagian airdrop QTUM senilai maksimal Rp10 juta.
Lantas, mengapa harus ikut pre-registrasi di Coinone? Ini dia poin-poin alasannya:
1. Coinone masuk sebagai 30 besar perusahaan cryptocurrency exchange secara global.
Coinone Exchange merupakan perusahaan cryptocurrency yang cukup besar di Korea Selatan. Pengalamannya selama hampir lima tahun di bidang ini membuat Coinone semakin hari semakin membesar. Dalam perkembangannya, Coinone pada akhirnya berhasil menyodok ke ranking 30 besar dari ratusan perusahaan perdagangan cryptocurrency di dunia ini.
2. Transaksi di Coinone dijamin aman.
Banyak peretas kelas atas yang bergabung dalam Coinone. CEO Coinone, Cha Myunghoon, pun merupakan peretas. Hal ini membuat Coinone menjadi tempat yang cukup aman dalam melakukan aktivitas terkait cryptocurrency. Coinone bakal menjaga aset digital dengan aman dan stabil.
3. Teknologi yang selalu diperbarui dengan mata uang yang selalu bertambah.
Setiap waktu, selalu ada alternatif koin yang mendampingi Bitcoin dalam menghuni ranah cryptocurrency. Selain Coinone mengadopsi mata uang digital yang baru itu, trader engine untuk menjalankan sistemnya senantiasa diperbarui setiap kali ada mesin generasi terbaru. Coinone mampu melakukan hal tersebut karena didukung oleh teknisi yang handal dan berkualitas.
 |
| CEO Coinone, Cha Myunghoon / Gambar: emoneynews.co.kr |
4. Pengalaman dengan 15 juta lebih pengguna.
Coinone memiliki pengalaman mengoperasikan layanan terhadap pengguna yang mencapai 15 juta. Dari hanya berjumlah di kisaran 600.000-an di Korea Selatan, kemudian berekspansi secara global hingga mencapai jumlah tersebut. Jumlah yang besar ini tak menyurutkan komitmen Coinone untuk melayani dengan cepat dan efisien.
5. Daftar pada masa Pra-Registrasi ternyata lebih banyak manfaatnya.
Ini sudah dijelaskan diatas, kalau mendaftar pada saat pra-registrasi ternyata lebih mendapatkan banyak keuntungan. Makanya yuk daftarkan diri anda segera ke Coinone Indonesia.
Cara mendaftarnya mudah, cukup berkunjung ke https://coinone.co.id/, masukkan email anda disana, dan klik register. Setelah itu bakal ada email yang dikirim Coinone berisikan keterangan kalau emailnya sudah berhasil terdaftar. Mudah 'kan?
Oh iya, setelah melakukan pre-registrasi, silakan cek email ya, ada kompetisi juga yang bisa diikuti dengan channel media sosial kita.
0 Response to "5 Alasan Mengapa Harus Ikut Pra Registrasi di Coinone"
Posting Komentar